domainesia

DomaiNesia


Kuantitas penduduk artinya jumlah atau angka kependudukan yang dikumpulkan melalui berbagai cara. Angka-angka kependudukan yang telah diolah berfungsi untuk memperkirakan perkembangan dan beban suatu daerah serta bahan-bahan untuk mengambil suatu kebijakan program pembangunan agar mencapai sasaran yang diinginkan. Kuantitas penduduk Indonesia dapat kita amati dari jumlah penduduk, pertumbuhan, kepadatan dan komposisi penduduk yang mendiami suatu wilayah di seluruh Indonesia.



  • Jumlah Penduduk

Jumlah penduduk suatu negara  berubah setiap tahun. Perubahan ini disebabkan oleh adanya kelahiran, kematian dan perpindahan dari suatu tempat ke tempat lain. Perubahan jumlah tersebut dapat terus meningkat dan dapat pula terus berkurang tergantung pada tingkat keberhasilan  pembangunan yang dijalankan suatu negara.

Berdasar dari hasil sensus penduduk yang dilakukan tahun 2000 diketahui secara pasti bahwa jumlah penduduk Indonesia mencapai 206.300.000 jiwa meningkat menjadi 217.000.000 jiwa pada tahun 2002 dan meningkat lagi menjadi 224.904.900 jiwa pada tahun 2007 yang berarti urutan keempat dari seluruh negara di dunia, dan urutan pertama di kawasan Asia Tenggara.

JUMLAH PENDUDUK SEPULUH NEGARA DI DUNIA TAHUN 2002
Nomor       Nama Negara               Jumlah penduduk         Pertumbuhan (%)
   01           RR. Cina                      1.280.700.000                          0,7
   02           India                            1.049.500.000                          1,7
   03           Amerika Serikat             287.400.000                          0,6
   04           Indonesia                        217.000.000                          1,6
   05           Brazilia                           173.500.000                          1,3
   06           Federasi Rusia               143.500.000                          -0,7
   07           Jepang                            127.400.000                          0,2
   08           Pakistan                          143.500.000                          2,1
   09           bangladesh                      133.600.000                          2,2
   10           Nigeria                            129.900.000                          2,7
Sumber: Population Reference Bureau, 2002

Jumlah penduduk Indonesia yang besar menghasilkan angkatan kerja yang besar pula. Banyak di antara angkatan kerja Indonesia yang tidak terserap oleh lapangan kerja yang tersedia, sehingga menyebabkan  tingginya angka pengangguran di berbagai daerah. Di antara penduduk yang menganggur terdapat angkatan kerja yang telah terdidik atau mereka yang sesungguhnya diharapkan dapat menciptakan lapangan kerja sendiri. Tingginya penduduk yang tidak bekerja merupakan permasalahan sebab mereka tidak mampu memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari dan dalam jangka panjang akan menjadi beban bagi negara.
  •   Pertumbuhan Penduduk

Indonesia adalah salah-satu negara yang penduduknya terus mengalami pertumbuhan. Sejak sensus yang dilakukan tahun 1961 hingga sensus penduduk tahun 2000 pertumbuhan tetap terlihat jelas, bahkan periode 1971-1980 tercatat pertumbuhan penduduk Indonesia mencapai angka tertinggi yaitu 2,32%. Namun jika kita amati lebih teliti sejak periode 1980-1990 pertumbuhan penduduk telah semakin kecil menjadi 1,98 berdasar hasil sensus 2000 pertumbuhan penduduk tinggal 1,49 % hingga kemudian periode 2000 – 2005 menjadi 1,34%. Dengan angka pertumbuhan sebesar itu pertumbuhan penduduk masih tergolong tinggi, sehingga penduduk usia belum produktif masih akan terus bertambah. Akan tetapi dilihat dari angka pertumbuhan tahun sebelumnya berarti usaha penurunkan pertumbuhan penduduk semakin memperlihatkan keberhasilan.

Perpindahan penduduk ini akan mengakibatkan menumpuknya penduduk di suatu daerah yang akan menjadi beban bagi daerah tujuan. Akibat lain yang tidak dapat dihindari adalah semakin banyaknya angkatan kerja yang menganggur. Dampak jumlah penduduk terhadap lingkungan dapat dilihat antara lain dengan membandingkan kecenderungan peningkatan jumlah penduduk terhadap perkembangan produksi beras.

Pertumbuhan penduduk yang cepat memerlukan pemenuhan kebutuhan makanan, pendidikan, perumahan, dan kesehatan. Dengan terbatasnya kemampuan pemerintah dan warga dalam memenuhi berbagai kebutuhan tersebut akan berakibat pada semakin bertambahnya  kemiskinan terutama di daerah-daerah yang kurang  sumberdaya alam. Di samping penyediaan pangan dan sandang pertumbuhan penduduk yang cepat menuntut pula penyediaan gedung sekolah, Puskesmas dan sarana-sarana masyarakat lainnya. Dengan demikian pertumbuhan penduduk yang cepat menimbulkan permasalahan yang sangat memberatkan semua pihak.
Ada tiga faktor yang menyebabkan pertumbuhan penduduk di Indonesia masih tergolong tinggi, yaitu;
a.       Semakin meningkatnya kualitas kesehatan penduduk yang terlihat dari semakin rendahnya angka kematian bayi dan BALITA serta meningkatnya angka harapan hidup warga negara
b.       Pertumbuhan ekonomi terutama sebelum krisis ekonomi melanda Indonesia telah mendorong perbaikan gizi masyarakat
c.       Masih banyak warga yang belum menyadari  pentinya mengendalikan jumlah kelahiran, terutama di pelosok-pelosok daerah.

Post a Comment

Previous Post Next Post